Iklan Radar Banjarmasin

Iklan Radar Banjarmasin

Tuesday, October 6, 2015

Benchema Bosan Digantikan

JAWA POS - Asisten wasit keempat Aitor Goroste gui mengangkat board tanda pergantian pemain. Lagi-lagi angka 9 berwarna merah muncul di papan elektronik itu. Wajah Karim Benzema langsung muram.
Rafael Benitez dan Karim Benzema
Dengan masam, dia melangkah keluar, lalu tos dengan Mateo Kovacic dan menyambut uluran tangan sang pelatih Rafael Benitez. Benitez agaknya tahu Benzema kesal. Dia merangkul bahu strikernya itu, lalu berbicara singkat. Benzema masih memasang wajah masam. “Saya tidak tahu mengapa dia menarik saya keluar. Tanyakan saja langsung kepadanya (Benitez, Red),” ucap Benzema kepada Sport.
Padahal, dalam laga kemarin, Benzema-lah yang menyumbang satu gol Real Madrid saat ditahan imbang Atletico. “Mungkin saya harus bekerja lebih keras supaya dia tidak mengganti saya lagi,” ujarnya pedas.
Itu kali kedua wajah masam Benzema saat ditarik keluar terekam kamera. Saat menghadapi FF Malmo di Liga Champions lalu (1/10), Benzema juga terlihat kecewa berat. Dia melemparkan jaket dan membuang botol air mineral saat duduk di bench.
Begitu kentalnya image Benzema sebagai pemain yang tak pernah bermain 90 menit penuh, Marca sampai memberikan nickname buatnya. Yakni, Benchema. Selama musim ini, hanya dua kali dia bermain tanpa diganti. Enam laga sisanya, dia harus rela ditarik sebelum laga usai.
Sebenarnya, itu tak jauh berbeda dari musim lalu. Baik di La Liga maupun Liga Champions, pemain yang dijuluki Monsieur itu hanya bermain penuh dalam sembilan laga. Pada 26 laga lain, dia selalu diganti. Namun, Benitez menyangkal jika keputusannya menarik Benzema kemarin disebabkan faktor nonteknis. Dia bilang, semua murni soal strategi dan kebutuhan tim.
Benitez beralasan, hingga babak kedua, serangan Real macet. Benitez mencoba menaikkan posisi Cristiano Ronaldo lebih ke depan. Dengan Ronaldo ke depan, sisi kiri Real pun jadi lowong. “Kami harus menarik keluar Benzema karena kami butuh sayap yang lebih segar,” jelas Benitez.
Yang dimaksud Benitez adalah Mateo Kovacic. “Kami hanya ingin menyeimbangkan permainan tim ini dan memperbaiki kekuatan dari serangan,” tegas Benitez. (ren/c23/na)

No comments:

Post a Comment