JAWA POS – MotoGP
Australia akan berlangsung panas. Tidak semata menjadi ajang duel Valentino
Rossi dan Jorge Lorenzo untuk berburu gelar juara dunia. Namun juga palagan
bagi sang juara bertahan Marc Marquez untuk ikut mewarnai musim ini.
![]() |
Marc Marquez |
Sepanjang sesi
latihan hari pertama kemarin (16/10), Marquez menjadi yang tercepat. Pembalap
Repsol Honda itu membukukan 1 menit 29,383 detik saat sore. Kecepatan Marquez
itu sejalan dengan prediksi sebelumnya. Sirkuit Phillip Island yang memiliki
panjang 4,4 kilometer cocok dengan motor Honda RC213V yang punya power besar. “Hari
ini berjalan baik. Perubahan setup yang kami lakukan membuat hasil positif,”
kata Marquez sebagaimana dilansir Crash. “Setiap keputusan yang kami ambil tepat,”
ujarnya.
Meski unggul,
Marquez menyatakan tidak bisa santai dalam kualifikasi hari ini. Sebab, Yamaha
yang diperkuat Lorenzo dan Rossi bisa saja membalikkan keadaan. Lorenzo yang
tecepat kedua terpaut sangat tipis. Hanya 0,050 detik! Berikutnya, Maverick
Vinales (Suzuki) bisa membuat kejutan. Juara Moto3 itu menduduki peringkat
ketiga dengan terpaut 0,135 detik.
Lorenzo
menunjukkan kelincahan yang luar biasa untuk melibas 12 tikungan Sirkuit
Phillip Island. Yamaha M1 yang dia kendarai sebenarnya kalah garang bila
dibandingkan dengan motor lain. Top speed Lorenzo hanya 331 km per jam yang ada
di luar top ten. Namun, itu tertutupi dengan kelincahannya melibas tikungan.
Di mana Rossi?
Pembalap yang tengah memburu gelar juara dunia kesepuluh tersebut tercepat
kesembilan. Dia terpaut 0,658 detik dari Marquez. Sebelumnya, pada sesi pagi,
Lorenzo menjadi yang tercepat dengan 1 menit 30,047 detik. Ketika itu, dia
lebih cepat 0,3 detik dari Marquez. Rossi dan Dani Pedrosa berurutan ada di
peringkat ketiga dan keempat. Tiga rider tercepat hanya terpisah dalam selisih
waktu 0,5 detik. Sedangkan Pedrosa berselisih 0,6 detik dengan rider tercepat.
Menurut Marquez,
permukaan aspal di Phillip Island cukup menantang. Seperti musim-musim
sebelumnya, cengkeramannya kurang maksimal. Ditambah suhu udara dingin yang
membuat ban harus menempuh jarak lebih jauh demi mendapatkan temperatur yang
pas. Karena itu, rider kelas Open punya peluang untuk bersaing di sesi
kualifikasi. Sebab, mereka bisa mengakses ban dengan permukaan ekstralunak. Ban
tersebut punya cengkeraman paling kuat ketimbang pilihan lainnya.
Pedrosa sepakat
dengan Marquez. Untuk latihan hari ini, timnya akan fokus pada penggunaan ban
depan asimetris. Ban dengan tebal di sisi kanan-kiri yang tidak sama itu
dianggap cocok untuk melibas permukaan aspal di Phillip Island. “Hari ini
(kemarin) kami hanya mencobanya beberapa lap. Jadi, besok (hari ini) akan kami
jajaki lebih jauh,” ungkapnya.
Rossi yang
tercecer di urutan kesembilan tak terlalu kecewa dengan hasil latihan kemarin.
Menurut dia, kecepatan sepanjang latihan selalu konstan meski menggunakan ban
bekas. Saat delapan pembalap tercepat mengganti ban dengan yang baru, Rossi
fokus pada ban lama. Sebab, dia lebih dulu mengganti ban karena mengalami
masalah di motornya. “Rasanya penting untuk tetap bertahan di 10 besar,”
ucapnya.(cak/c19/ang)
No comments:
Post a Comment