Iklan Radar Banjarmasin

Iklan Radar Banjarmasin

Friday, October 16, 2015

Dulu Pegulat Rumania, Kini Roxana Warga Banjarmasin

RADAR BANJARMASIN - Nastrusnicu Roxana Andreea adalah salah satu pegulat Pra-PON Kalsel yang mengikuti pelatihan nasional. Dulunya adalah atlet Rumania. Sekarang membela Indonesia, khususnya Kalsel di berbagai kejuaraan gulat. Bagaimanakah kisah perjalanannya ?
Nastrusnicu Roxana Andreea
Roxana menekuni gulat karena keinginannya sendiri pada umur 9 tahun pada tahun 1998 di Rumania. Pertama kali Roxana berlatih di klub gulat Resita di Rumania. "Sejak kecil saya tomboy dan menurut saya gulat itu pas buat saya. Karena itulah saya menyukai gulat," ujar wanita kelahiran 13 Januari 1989 ini. 
Namun, hanya Roxana diantara keluarganya yang menekuni gulat. Orangtuanya bukan atlet. Hanya dua kakaknya jadi atlet. Kakak pertama menekuni karate. Kakak kedua jadi pesenam.
Sejak kecil Roxana sudah berprestasi di berbagai macam kejuaraan gulat Internasional. "Saya pernah menjadi juara 2 di Kejuaraan Junior se Eropa. Dan banyak juara internasional lainnya di Italia, Prancis, Bulgaria, dan lainnya," jelasnya. 
Tahun 2012, barulah Roxana ke Indonesia, khususnya di Banjarmasin. Ketika itu ditugasi untuk menjadi sparing pegulat wanita Kalsel untuk persiapan PON 2012 XVII Riau. "Sebelumnya, om Haidir (Zulhaidir) dan teman-teman dari GOR (Ricky, Ridha dan Ryan) sudah sering latihan ke club saya di Rumania untuk pelatnas. Saya langsung diajak ke Indonesia untuk berlatih tanding di sini," kenangnya. 
Pada tahun 2013, Roxana terlibat cinta lokasi dengan pegulat Banjarmasin, Indra Satria Prakarsa. Tepatnya 14 April 2013, mereka memutuskan menikah. Roxana akhirnya tinggal di Banjarmasin dan ingin menjadi warga negara Indonesia setelah menikah dan berganti nama menjadi Rahma Sofia bahkan menjadi mualaf. "Saya ingin sekali menjadi warga negara Indonesia dan membela Kalsel di berbagai macam kejuaraan nasional maupun internasional," sebutnya.
Prestasi Roxana ternyata terbukti pada saat mengikuti dua kejuaraan pada tahun 2014 yaitu kejuaraan Open Gulat di Bandung serta Kejurnas Senior di Jakarta. "Dari dua kejuaraan ini saya mendapatkan medali emas," ujarnya.(mr-144/az/dye) 


No comments:

Post a Comment