MALANG POST –
Sriwijaya FC sangat bersemangat jelang semifinal leg pertama lawan Arema
Cronus. Spirit serta motivasi skuad berjuluk Laskar Wongkito tersebut merangsek
naik sejak diprovokasi pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman. Djanur,
menganggap final ideal Piala Presiden adalah Arema-Persib, bukan SFC-Persib.
Usai menjalani
sesi latihan di Stadion Gajayana, mantan pelatih Arema era Bentoel itu
melontarkan balasan provokasi pembesut Persib. Bendol yakin timnya bisa menaklukkan
Arema. Sehingga penekanan mengenai pentingnya laga lawan Arema telah diberikan
kepada para pemain. “Yang kami tekankan kepada pemain adalah laga lawan Arema
sebagai ajang pembuktian kualitas kami. Supaya Sriwijaya FC tidak dipandang
sebelah mata, tapi harus dengan dua mata,” kata Bendol, dikonfirmasi, kemarin.
Komentar panas
Bendol jelang pertandingan ini memang tak lepas dari provokasi dari pelatih
Persib serta rumor-rumor skenario final Piala Presiden. Arema dan Persib,
disebut-sebut sebagai tim yang akan bertanding di partai final. Secara
otomatis, Sriwijaya FC yang menginap di Regent Park Hotel, hanya dianggap
selingan di semifinal.
Hal ini kabarnya
membuat para pemain dan segenap jajaran pelatih kesal. Praktis, laga hari Sabtu
(3/10) ini adalah panggung pembuktian Anis Nabar dkk. Meskipun tampil di
kandang Arema, SFC tetap siap menghancurkan prediksi serta skenario final
Arema-Persib.
Pelatih yang
pernah membesut Persija Jakarta itu mengatakan persiapan skuad asuhannya
berjalan dengan baik. Apalagi, SFC tiba di Malang sehari lebih awal dari jadwal
normal. Selain demi menghindari kabut asap yang menyelimuti Palembang, SFC
ingin mematangkan adaptasi situasi di Malang.
“Kami datang
sehari lebih cepat untuk adaptasi. Itu juga tak lepas dari faktor kabut asap di
Palembang. Memang kita masih tetap latihan di sana walaupun ada asap. Tapi,
sekarang persiapan lancar karena udara di Malang bersih,” sambung mantan
pelatih timnas senior itu.
Bendol
menambahkan SFC sendiri saat ini sudah diperkuat para pemain andalannya. Tanpa
ada akumulasi kartu satu pun, tim pujaan Singamania tersebut siap tampil full
team lawan Cristian Gonzales dkk. Targetnya, meraih kemenangan untuk memudahkan
laga leg kedua semifinal.(fin/ary)
No comments:
Post a Comment